Pidato Bahasa Indonesia
こんにちはみんなさん。
お元気ですか？
あたしは元気です。
Hari ini si kelasku ada pelajaran bahasa Indonesia. Disini waktunya aku dan teman-temanku untuk mengerjakan tugas. Atau bisa disebut juga aku dan teman-teman harus tampil kedepan untuk menyampaikan pidato yang sudah kami cari atau buat sendiri.
Aku urutan kedua maju, nomer urutku nomer 18haha, nggak penting-penting amat, aku menyampaikan pidatoku tentang masalah 'Remaja dan Rokok'.
Alhamdulillah aku maju lancar dan suaraku keras. Meski tadi sempat menyendat-nyendat karena memang aku nge-blank didepan kelas. Apalgi kalau bukan karena teman-temanku menertawakan wajahku yang katanya sih tadi matados alias muka tanpa dosa. Yeah, mau gimana lagi? Memang wajahku sudah begini kok.
Pidato yang aku sampaikan tadi tidak banyak juga. Hanya satu lembar setengah dari bukuku.
Yosh, tapi selain tadi agak lupa dengan teks pidatoku, ada juga waktu selesai pidato aku di komen guru bahasa indonesiaku kalau isi dari pidatoku kurang. Tapi, yang lebih aku suka lagi, aku tadi sempat dipuji karena memang suaraku keras. Tidak biasanya loh suaraku keras. Biasanya aku kan ngomongnya kalem.
Aku kan orang Jawa tulen. Ngomongnya lemah lembut dan tinggal di desa, hahahaplak
Oke, cukup curhatan hari ini, kalau memang ada yang butuh pidato tentang masalah 'Remaja dan Rokok' tinggal komen aja di posting ini.
Pasti tak kasih kok. Lumayan bisa membantu sesama.
わかった、じゃあねまた明日とまたら異種。
ありがとうねぇぇぇ～！
お元気ですか？
あたしは元気です。
Hari ini si kelasku ada pelajaran bahasa Indonesia. Disini waktunya aku dan teman-temanku untuk mengerjakan tugas. Atau bisa disebut juga aku dan teman-teman harus tampil kedepan untuk menyampaikan pidato yang sudah kami cari atau buat sendiri.
Aku urutan kedua maju, nomer urutku nomer 18
Alhamdulillah aku maju lancar dan suaraku keras. Meski tadi sempat menyendat-nyendat karena memang aku nge-blank didepan kelas. Apalgi kalau bukan karena teman-temanku menertawakan wajahku yang katanya sih tadi matados alias muka tanpa dosa. Yeah, mau gimana lagi? Memang wajahku sudah begini kok.
Pidato yang aku sampaikan tadi tidak banyak juga. Hanya satu lembar setengah dari bukuku.
Yosh, tapi selain tadi agak lupa dengan teks pidatoku, ada juga waktu selesai pidato aku di komen guru bahasa indonesiaku kalau isi dari pidatoku kurang. Tapi, yang lebih aku suka lagi, aku tadi sempat dipuji karena memang suaraku keras. Tidak biasanya loh suaraku keras. Biasanya aku kan ngomongnya kalem.
Aku kan orang Jawa tulen. Ngomongnya lemah lembut dan tinggal di desa, hahaha
Oke, cukup curhatan hari ini, kalau memang ada yang butuh pidato tentang masalah 'Remaja dan Rokok' tinggal komen aja di posting ini.
Pasti tak kasih kok. Lumayan bisa membantu sesama.
わかった、じゃあねまた明日とまたら異種。
ありがとうねぇぇぇ～！
Komentar
Posting Komentar