No Time to Rest

Konnichiwa.
Setelah semua perjalanan yang saya lalui setelah lebaran kemarin, entah kenapa saya kepikiran tentang kalimat yang saya jadikan judul artikel ini.
Tidak ada waktu untuk istirahat.
Adakah orang yang mau membantu saya? Ah, pasti ada. Tapi, ketika mereka memberikan uluran tangan, saya akan segera merasa sungkan dan urung meminta. Ini bukan masalah rumit, hanya masalah yang umum terjadi. Itu sebabnya saya merasa tidak enak jika mengganggu orang lain.
Hari ini saya membaca artikel tentang gejala stress. 5 ciri-ciri orang yang mengalami depresi. 4 di antara ciri-ciri itu terjadi pada saya. Tentu saja saya menyadari bahwa saya sedang mengalami depresi.
Hanya saja… mungkin orang di sekitar saya tidak menyadarinya. Saya ingin cerita, namun saya takut orang-orang berpikiran bahwa saya sudah benar-benar gila. Depresi dan gila itu berbeda tentunya. Tapi, untuk orang awam, saya pikir mereka masih belum terlalu paham dengan perbedaan itu.
Jika saya pergi ke psikolog pun, saya tidak memiliki dukungan apa-apa. Dalam artian, secara finansial saya belum memiliki pendapatan sendiri. Benar-benar kontradiksi. Satu-satunya hal yang bisa saya lakukan untuk mempertahankan kenormalan saya adalah dengan melakukan ini. Semoga saya bisa sembuh secepatnya.

Salam,
Aichi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[Trivia] Kemunculan Pertama Haibara Ai (+ Review)

[Re-watch] Kuroko no Basuke Episode 75.5 (OVA)